Jakarta, CNBC Indonesia – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan penggeledahan di gedung Sekretariat Jenderal Dewan Perwakilan Rakyat terkait penyidikan kasus dugaan korupsi pengadaan barang dan jasa pada rumah jabatan anggota DPR. Salah satu yang digeledah adalah ruang kerja Sekretaris Jenderal DPR Indra Iskandar.

“Benar, ada giat tersebut dalam rangka pengumpulan bukti,” kata Kepala Bagian Pemberitaan KPK Ali Fikri, Selasa (30/4/2024).

Hal itu disampaikan Ali saat ditanya apakah ruangan yang digeledah adalah ruang kerja Indra. Namun Ali belum menjelaskan apakah penggeledahan masih berlangsung atau sudah selesai.

Dia juga belum menjelaskan apa saja yang ditemukan penyidik KPK dari penggeledahan itu.

Sebelumnya, KPK menaikkan status penanganan kasus dugaan korupsi pengadaan barang untuk rumah jabatan DPR ke tingkat penyidikan. KPK menyatakan lebih dari dua orang telah ditetapkan sebagai tersangka di kasus tersebut.

“Lebih dari dua orang tersangka,” ujar Ali, Senin (26/2/2024).

Namun, KPK belum mengungkap identitas para pihak yang telah ditetapkan sebagai tersangka. Ali mengatakan korupsi itu terjadi pada proyek pengadaan di rumah jabatan DPR pada 2020.

Tersangka diduga melakukan sejumlah pelanggaran dalam pengadaan barang dan jasa (PBJ) di proyek tersebut.

“Antara lain dugaan pelaksanaan dilakukan secara formalitas. Padahal melanggar beberapa ketentuan PBJ,” jelas Ali.

Berita selengkapnya >>> Klik di sini

[Gambas:Video CNBC]



Artikel Selanjutnya


KPK Usut Korupsi Pengadaan Rumah Jabatan DPR, Kerugian Miliaran Rupiah


(miq/miq)




Source link

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *