Jakarta, CNBC Indonesia – Tekanan ekonomi global yang disebabkan memanasnya tensi geopolitik hingga masih akan tingginya suku bunga acuan bank sentral di dunia membuat banyak menteri keuangan dan gubernur bank senteal dunia was-was.

Saat pertemuan dengan Wakil Presiden Ma’ruf Amin, Sri Mulyani Indrawati pun melaporkan kondisi gonjang-ganjing dunia itu. Termasuk soal kekhawatiran pimpinan dunia terhadap kondisi ekonomi global itu saat IMF-World Bank Spring Meeting pertengahan bulan ini.

“Jumat pekan lalu (26/4), saya bertemu Wakil Presiden @kyai_marufamin untuk silaturahmi sekaligus melaporkan hasil pertemuan IMF-World Bank Spring Meeting dan G20 yang saya hadiri di Washington, D.C. pekan lalu,” ucap Sri Mulyani seperti dikutip dari akun instagram @smindrawati, Senin (29/4/2024).

Sri Mulyani mengatakan, saat pertemuan dengan wapres itu, ia menyampaikan bahwa para kolega Menteri Keuangan dan Gubernur Bank Sentral menyoroti perhatian serupa tentang kondisi ekonomi dunia, yaitu situasi global khususnya tensi geopolitik yang berubah sangat cepat, membuat banyak negara semakin berhati-hati dalam memitigasi risiko global saat ini.

[Gambas:Instagram]

“Beberapa di antara mereka juga menyampaikan kekhawatiran karena dampak yang ditimbulkan memberi tekanan sangat berat ke perekonomian masing-masing,” tutur Sri Mulyani.

Kendati begitu, saat itu Sri Mulyani mengatakan ke Ma’ruf Amin bahwa situasi ekonomi Indonesia relatif baik di bandingkan banyak negara. Terutama karena stabilitas fiskal masih mampu terjaga sehat dengan kondisi surplus anggaran yang terjaga.

Realisasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) per Maret 2024 masih tercatat surplus sebesar Rp8,1 triliun atau 0,04% terhadap Produk Domestik Bruto (PDB).

“Bukan berarti kita tidak merasakan dampak tekanan dari risiko global tersebut. Karena #APBNKiTa kesehatannya baik dan mampu meredam-berbagai tekanan global secara optimal, alhamdulilah stabilitas ekonomi kita masih terjaga,” tegasnya.

Sri Mulyani memastikan, pemerintah Indoneaia akan terus mewaspadai pergerakan risiko global yang sangat dinamis khususnya akhir-akhir ini. APBN juga akan tetap responsif dan fleksibel untuk melindungi rakyat dan perekonomian Indonesia.

[Gambas:Video CNBC]



Artikel Selanjutnya


Bolak Balik Istana, Sri Mulyani Bantah Mundur dari Kabinet


(wur)






Source link

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *