Jakarta, CNBC Indonesia – Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan melakukan pertemuan dengan Deputi Perdana Menteri Singapura Lawrence Wong, yang akan menggantikan PM Lee Hsien Loong pada Mei mendatang.
Dalam kesempatan tersebut, Luhut menawarkan sejumlah proyek kerja sama kepada pemerintah Singapura. Salah satunya yaitu kerja sama di bidang proyek penangkapan dan penyimpanan karbon atau carbon capture storage/(CCS).
“Secara khusus, saya menyampaikan kepada Minister Wong terkait banyaknya peluang baru untuk kerjasama. Seperti misalnya realisasi Carbon Capture Storage (CCS) lintas batas,” tulis Luhut dikutip dari akun instagram pribadinya, Kamis (25/4/2024).
Menurut Luhut, proyek CCS lintas batas akan menjadi lompatan signifikan bagi kedua negara untuk membangun industri rendah karbon. Hal ini juga sejalan dengan kemampuan Indonesia yang dinilai sebagai negara tercepat dalam membangun regulasi CCS di Asia Pasifik.
“Di samping itu, saya juga menawarkan kerjasama di bidang agrikultur dan blue food yang secara spesifik berfokus pada pengembangan pertanian rumput laut di Indonesia,” ujarnya.
Luhut mengatakan, Wong menyampaikan ketertarikannya dengan berbagai kerjasama yang ia tawarkan. Bahkan Singapura menyatakan siap melakukan studi awal untuk rencana kerjasama tersebut.
“Beliau juga secara khusus menyampaikan minat dan keseriusan dalam pengembangan Bali sebagai destinasi wisata “wellness tourism” melalui pembangunan RS berstandar internasional,” ujarnya.
Artikel Selanjutnya
Luhut: BBM Jakarta Minimal Standar Euro 4 Triwulan II 2024
(pgr/pgr)