Jakarta, CNBC Indonesia – Dua helikopter militerĀ Malaysia dilaporkan bertabrakan dan jatuh, Selasa kemarin. Kejadian naas tersebut menewaskan 10 awak yang ada di dalamnya.

Mengutip AFP, kejadian itu terjadi saat sesi latihan yang dilakukan, di atas pangkalan angkatan laut Lumut, sekitar 160 kilometer (100 mil) dari ibu kota Kuala Lumpur. Helikopter tersebut berpartisipasi dalam latihan flypast menjelang perayaan Hari Angkatan Laut pada bulan Mei.

Rekaman yang dibagikan secara online menunjukkan beberapa helikopter terbang rendah sebelum bertabrakan. Salah satu helikopter terlihat memotong rotor belakang helikopter lainnya, menyebabkan keduanya berputar-putar dan jatuh.

“Kedua helikopter bertabrakan saat pelatihan penerbangan,” kata Suhaimy Mohamad Suhail, komandan operasi senior dari departemen pemadam kebakaran dan penyelamatan, dikutip Rabu (24/4/2024).

Secara rinci, dua helikopter yang terlibat kecelakaan adalah Eurocopter AS555SN Fennec dan AgustaWestland AW139.

Foto-foto menunjukkan model Eurocopter hancur berantakan di reruntuhan jalur stadion pangkalan angkatan laut sementara AgustaWestland jatuh di area kolam renang pangkalan.

Saksi mengaku mendengar teriakan “Allah, Allah, Allah” saat kejadian tersebut. Kemungkinan besar itu diucapkan salah satu pilot di helikopter.

Sementara itu, Perdana Menteri (PM) Anwar Ibrahim menyampaikan belasungkawa kepada keluarga para korban. Ia mengatakan “bangsa berduka atas tragedi yang menyayat hati dan menyayat jiwa”.

“Saya mendapat informasi bahwa akan segera dilakukan penyelidikan oleh Kementerian Pertahanan, khususnya TLDM (Angkatan Laut Kerajaan Malaysia), untuk mengetahui penyebab jatuhnya pesawat tersebut,” ujarnya.




Dua helikopter militer Malaysia bertabrakan dan jatuh saat sesi pelatihan pada hari Selasa (23/4/2024). Sebanyak 10 awak helikopter angkatan laut tewas dalam insiden itu. (Tangkapan Layar Video Reuters/ FIRE AND RESCUE DEPARTMENT OF MALAYSIA (FRDM))Foto: Dua helikopter militer Malaysia bertabrakan dan jatuh saat sesi pelatihan pada hari Selasa (23/4/2024). Sebanyak 10 awak helikopter angkatan laut tewas dalam insiden itu. (Tangkapan Layar Video Reuters/ FIRE AND RESCUE DEPARTMENT OF MALAYSIA (FRDM))

Hal sama juga dikatakan Raja Malaysia Sultan Ibrahim Sultan Iskandar. Ia menyampaikan belasungkawa mendalam atas kecelakaan itu.

“Ratu Zarith dan saya merasa sangat sedih atas hilangnya pahlawan nasional dalam tragedi ini,” ujarnya dalam postingan media sosial.

Kecelakaan helikopter juga terjadi di negara tetangga RI tersebut bulan lalu. Namun empat orang yang berada di dalam helikopter penjaga pantai Malaysia berhasil diselamatkan setelah jatuh di Selat Malaka.

Dua orang tewas pada tahun 2020 ketika sepasang helikopter dari sekolah pilot Malaysia yang sama bertabrakan selama penerbangan pelatihan. Pada tahun 2016, seorang wakil menteri termasuk di antara mereka yang tewas setelah Eurocopter AS350 jatuh di negara bagian Sarawak.

[Gambas:Video CNBC]



Artikel Selanjutnya


Helikopter Marinir Jatuh saat Hujan Lebat, 5 Masih Belum Ditemukan


(sef/sef)




Source link

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *